Mengenal Prinsip Desain Grafis dan Penjelasanya

Design Principe

     Ada beberapa point-point yang selalu terikat penggunaanya ketika seorang designer membuat sebuah karya desain dalam proses pembuatannya. 

point-point tersebut diantaranya adalah prinsip desain dan elemen-elemen desain.
kali ini saya akan berbagi pembahasan tentang Prinsip - Prinsip Desain Grafis. untuk penjelasan tentang elemen-elemen nya, teman teman bisa melalui link ini 

Baca juga : Memahami  Elemen - Elemen dalam Desain Grafis


Baiklah teman-teman. mari kita simak penjelasannya, prinsip desain meliputi :

1.BALANCE (KESEIMBANGAN)

Keseimbangan dalam desain merujuk pada distribusi visual berat elemen-elemen di seluruh bidang. Sebuah karya desain yang bagus itu harus seimbang dalam penerapan elemen/unsur desainnya, dikatakan seimbang itu ketika komposisi elemen antara tulisan, warna maupun gambar nya tidak berat sebelah satu sama lain. dengan pengaturan komposisi sampai titik dimana, desainnya sudah nyaman ketika dipandang.

Ada 3 kategori dalam prinsip desain keseimbangan ini, diantaranya :

SYMMETRICAL BALANCE (SIMETRIS)

Penataan komposisi elemen - elemen yang sama bobotnya pada kedua sisi (atas-bawah & kiri-kanan), dan penempatan seperti ini terkesan formal dan terkesan bahwa tiap bagian mempunyai pasangannya sendiri.

Keseimbangan Simetris

ASYMMETRICAL BALANCE (ASIMETRIS)

Keseimbangan asimetris berkebalikan dengan simetris yang setiap unsur/elemen desain yang digunakan tidak sama jenis, bentuk, warna dan ukuran  ketika dilipat atau mirroring baik itu dengan horizontal maupun vertikal. setiap unsur tampak acak dan tidak mengikuti pola apapun.

Asymmetrical Balance

RADIAL BALANCE (MEMUSAT)

dalam keseimbangan radial ini elemen - elemen biasanya tersusun melingkar yang seolah-olah obyek itu sendiri meiliki pusat. Radial Balance ini sangat mudah ditangkap mata karena terkesan punya titik fokus di tengah lingkaran

Prinsip Keseimbangan Radial

2. UNITY (KESATUAN)

Prinsip Unity disini adalah keselarasan harmoni/keterpaduan antara semua elemen desain seperti tulisan, warna, objek yang lain seolah menjadi satu kesatuan dalam membangun sebuah komposisi yang bagus, indah dan menarik.
memang agak sullit di jelaskan namun teman-teman pasti pernah mengalami dimana seorang pembuat karya atau designer pada saat progress suatu desain merasa kalau ada sesuatu yang kurang ataupun berlebihan ketika karya desain itu dipandang.

Design Principe of Unity


3. EMPHASIS (PENEKANAN)

Dalam sebuah karya desain, ada yang lebih ditekankan atau ditonjolkan sebagai 1 obyek utama yang menjadi fokus mata atau fokus perhatian dibandingkan dengan obyek penunjang yang lain.
tujuan nya untuk mengarahkan audiens atau pembaca pada obyek yang ditonjolkan itu, dan itu bisa dicapai dengan merubah ukurannya menjadi lebih besar atau mungkin bisa dengan memberi warna,dsb.

Prinsip Penekanan

4. RYTHME (IRAMA) DAN REPETITION (PENGULANGAN)

Kedua prinsip desain ini saling keterkaitan satu sama lain dan tidak bisa di pisahkan. jadi Rytme merupakan kombinasi dari unsur/elemen yang prosesnya diulang-ulang dengan sedikit perubahan/variasi namun tetap unsurnya masih 1 keterkaitan. perulangan nya bisa berbentuk garis, bentuk dan rupa warna. 
sedangkan Repetition adalah perulangan obyek yang sama namun dalam interval atau jarak yang sama. contoh desain dari penggunaan prinsip ini seperti pattern,seamless,dll.

Prinsip desain Ritme

5. PROPORTION (PROPORSI)

Prinsip ini masih ada kaitannya dengan poin-poin prinsip desain sebelumnya. prinsip ini meliputi perbandingan skala obyek desain antara elemen dengan elemen yang lainya. dengan kata lain prinsip ini mengatur komparasi obyek dan perbandingan ukuran dimensi setiap objek desain seperti panjang,lebar maupun tingginya.

Nah itulah beberapa pembahasan tentang prinsip-prinsip dalam desain, semoga bisa bermanfaat dan membantu teman-teman yang sedang belajar.

dan terima kasih telah berkunjung.

Posting Komentar untuk "Mengenal Prinsip Desain Grafis dan Penjelasanya"